Budidaya Cabe - Budidaya Petani. Tanaman Cabe bisa ditanam di dataran tinggi maupun dataran rendah dgn  pH 5-6. Pada kesempatan kali ini blog budidaya petani akan menyajikan artikel mengenai Bagaimana Cara Budidaya Cabe ( Cabai ) yg mungkin dapat berguna. Tanaman Cabai banyak kendalanya terutama hama & penyakit. Bertanam cabe yg berhasil, akan meningkatkan nilai tambah ekonomi bagi keluarga, sehingga harus mengetahui bagaimana "teknik budidaya cabe" dgn benar. Sebelum masuk ke bagaimana teknik dan cara budidaya cabe tdk ada salahnya mengetahui tentang apa saja kandungan cabe & apa saja manfaat cabe.

Kandungan Cabe
Adapun kandungan di dlm cabe yg dimaksud yaitu vitamin C & betakaroten (provitamin A). Dua kandungan cabe tersebut lebih daripada buah-buahan seperti nanas, semangka, mangga maupun pepaya.
Selain kandungan tersebut, cabe juga mengandung mineral. Kadar mineral di dlm cabe lebih tinggi daripada di dlm ikan segar. Utamanya kadar mineral berupa kalsium & fosfor.  Cabe memiliki jenis yg beragam, diantaranya cabe hijau, cabe rawit, cabe merah & sebagainya. Cabe hijau & paprika mengandung vitamin C lebih tinggi daripada jenis cabe lainnya.

Budidaya Cabe

Budidaya Cabe

Zat yg membuat cabai terasa pedas adalah kapsaisin . Zat tersebut tersimpan dlm urat putih cabai, tempat melekatnya biji. Kapsaisin ini bersifat stomakik. Maksud dari stomakik yakni dapat meningkatkan nafsu makan. Zat tersebut juga mampu merangsang produksi hormon endorphin sehingga kenikmatan rasa cabe dapat dimunculkan dengannya. Zat kapsaisin dlm cabe juga memiliki fungsi yg lain yaitu dapat mengencerkan lendir. Ketika lendir encer maka penyumbatan pada tenggorokan & hidung dapat terasa longgar. Sifat dari zat kapsaisin yaitu antikoagulan. Zat dlm cabe tersebut dapat menjaga darah supaya tetap encer & mencegah terbentuknya kerak lemak pada pembuluh darah. Hal tersebut juga dapat memperkecil kemungkinan menderita serangan stroke, jantung koroner & impotensi.
 

Teknik budidaya cabe terus dikembangkan seiring kemajuan teknologi di berbagai bidang & manfaatnya bagi kehidupan manusia. dlm dunia industri farmasi, cabe merupakan salah satu bahan campuran untuk pembuatan balsem, inhaler, & permen pengganti rokok. Sedangkan bubuk cabe juga bisa digunakan sebagai pengganti fungsi lada. Biasanya rasa yg dimiliki lada mampu memancing selera makan.

Cabe juga digunakan dlm pembuatan minuman ginger beer. Selain kegunaan tersebut, bubuk cabepun dapat dijadikan sebagai bahan obat penenang. Beberapa kandungan di dlm cabe memberikan banyak manfaat bagi tubuh. Kandungan bioflavonoids yg ada di dlm cabe, selain dapat menyembuhkan radang akibat udara dingin, juga dapat menyembuhkan polio.

Manfaat Cabe

Berikut ini beberapa manfaat cabe yaitu:
  • Cabe dapat dimanfaatkan untuk meredakan pilek & hidung tersumbat . Alasannya yaitu karena kandungan kapsaicin di dalamnya yg dapat mengencerkan lendir. Lendir yg tersumbat dlm rongga hidung akan menjadi encer & keluar. Manfaat cabe ini berlaku pada penyakit sinusitis & juga batuk berdahak.
  • Cabe dapat memperkecil risiko terserang stroke, penyumbatan pembuluh darah, impotensi, & jantung koroner. Mengkonsumsi kapsaicin secara rutin maka darah akan tetap encer & kerak lemak pada pembuluh darah tdk akan terbentuk. Darah dapat mengalir dgn lancar.
  • Cabe dapat juga dimanfaatkan sebagai  antibiotik alami.
  • Cabe juga memberikan manfaat dlm meringankan keluhan sakit kepala & nyeri sendi.
  • Cabe dapat meningkatkan nafsu makan pengkonsumsinya. Penyebabnya adalah kapsaicin dapat merangsang produksi hormon endorphin. Hormon tersebut mampu membangkitkan rasa nikmat & kebahagiaan hingga nafsu makan menjadi bertambah.
  • Cabe dapat menurunkan kadar kolesterol.
  • Daun cabe bisa digiling untuk dibalurkan di daerah yg sakit ketika sakit perut & bisul.
  • Cabe menghasilkan vitamin C (lebih banyak daripada jeruk) & provitamin A (lebih banyak daripada wortel).
  • Cabe juga kaya akan kalsium & fosfor yg mengungguli ikan segar.
  • Cabe dapat menghilangkan rasa dingin pada tubuh. Caranya adalah dgn mengoleskan pada bagian yg terasa dingin.

Teknik Budidaya Cabe

Berikut ini adalah beberapa teknik budidaya cabe yg bisa Anda terapkan agar hasil produksinya memiliki kualitas yg bagus.

Persiapan Lahan

Hal yg cukup penting dlm teknik budidaya cabe adalah mempersiapkan lahan. Dlm hal ini Anda harus menyediakan sebidang tanah yg sudah dibuat bedengan. Bedengan adalah lahan yg sudah dibentuk seperti gundukan memanjang sebagai tempat menanam cabe. Tanah harus sudah diolah, yaitu digemburkan, diberi air & pupuk agar tanah bisa menjadi tempat tumbuh yg baik. Setelah itu lapisi bedengan dgn plastik khusus yg kemudian dilubangi sebagai tempat menanam benih cabe. Jarak antara satu cabe dgn yg lain adalah sekitar 50-70 cm.

Persiapan Bibit

Selain persiapan lahan hal yg dipersiapkan dlm teknik budidaya cabe  adalah memilih bibit yg bagus . Pilihlah bibit cabe yg berkualitas yg bisa Anda dapatkan pada penjual bibit-bibit tanaman yg sudah terpercaya.Bibit  cabe juga bisa diperoleh dgn cara mengambil biji dari cabe itu sendiri. Letakkan biji cabe tersebut pada sebuah polybag yg sudah diisi campuran tanah & pupuk kandang (satu polybag berisi satu biji cabe). Siram dgn air sedikit saja agar tanah tetap basah & lembab.
Setelah sekitar 20-30 hari, bibit cabe akan muncul & siap dipindahkan ke bedengan yg sudah disipakan sebelumnya.

Penanaman Cabe

Salah satu teknik budidaya cabe meliputi cara penanamannya. Pilihlah bibit cabe yg sehat dgn ciri-ciri berbatang kuat & memiliki daun sebanyak kira-kira 6 helai. Lepas plastik polybag & pindahkan bibit tersebut pada bedengan saat matahari tdk terlalu terik (lebih baik pagi atau sore). Bila bibit cabe sudah dipindahkan dlm lahan yg lebih luas, segera beri pupuk & air secukupnya.

Perawatan Cabe

Perawatan meliputi penyiraman, pemupukan, & juga pengendalian hama serta penyakit. Perawatan tanaman cabe adalah salah satu hal yg sangat penting dlm budidaya buah ini. Penyiraman bisa dilakukan sekali dlm sehari untuk menjaga tanah tdk kering, sedangkan pemupukan dapat dilakukan sekali dlm seminggu. Untuk hama, Anda bisa menggunakan obat atau pestisida yg bisa dibeli di toko-toko kimia.

Panen

Jika tanaman cabe sudah berbuah & cukup masak, segera petik buah tersebut pada pagi hari. Buah cabe yg bagus untuk dipanen adalah buah yg tdk terlalu muda tapi juga tdk terlalu matang. Sesudah dipetik, segera simpan cabe-cabe tersebut di tempat yg kering & sejuk.

Demikian artikel tentang Cara/ Teknik Budidaya Cabe, semoga bermanfaat.
http://budidaya-petani.blogspot.com/2013/01/budidaya-cabe.html

Baca Juga Artikel lainnya:

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top