Liburan hampir usai...
Tiba waktunya mencari oleh-oleh!

Saya dan suami pergi ke pusat penjualan oleh-oleh yang berada di pusat kota Pontianak, tepatnya di PSP.

Setiba disana kami masuk ke salah satu kios kerajinan khas Kalimantan Barat. Kios ini menjual beraneka ragam kerajinan seperti bermacam bentuk kerajinan manik-manik, kain batik, pajangan rumah adat, hiasan tameng, dan masih banyak lagi.

Berbagai macam aksesoris wanita yang terbuat dari batu alam juga banyak dijual, mulai dari cincin, gelang, sampai kalung. Pilihan bentuk dan warnanya pun sangat bervariasi.

Beraneka ragam kerajinan asal Kalimantan Barat

Berbagai macam gelang batu

Berbagai macam kerajinan batu yang dipajang di etalase kios

Berhubung jarang bisa berkunjung ke pusat penjualan oleh-oleh seperti ini, saya menelusuri setiap sudut kios, melihat-lihat sambil mengamati dan memotret barang-barang yang dipajang. 

Tak lama berselang, mata saya terpaku pada deret batu permata yang dipajang di etalase toko. Batu bewarna ungu yang bersinar indah bernama kecubung. Menurut si penjual batu ini asli Kalimantan Barat asalnya dari Kabupaten Ketapang.

Sejujurnya saya juga tidak tahu apakah informasi tersebut benar atau tidak, karena kurang paham tentang batu permata.

Batu kecubung ungu yang menarik perhatian saya

Berhubung batu kecubung ditawarkan dengan harga lumayan mahal oleh penjualnya, saya cukup puas hanya dengan mengagumi keindahannya saja. Maklum jika dibelipun bingung dijadikan apa, karena saya jarang memakai perhiasan.

Batu kecubung ini umumnya dijadikan mata cincin bagi kaum adam, sedangkan kaum hawa menggunakannya sebagai mata giwang atau liontin.

Baca juga: Yuukkk.. Nonton Perang Meriam Karbit Sambil Naik Perahu!

Sebagai informasi:
Tidak semua batu yang dijual dikios ini adalah batu asli, sebagian merupakan batu sintetik. Jadi ada baiknya sebelum membeli tanyakan terlebih dahulu kepada penjual tentang asal muasal batu.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top